Breaking News

Senin, 19 Mei 2014

DUET KOWI-KALAH BELUM BERTANDING SUARANYA SUDAH GEMBOS DULUAN!



1. "Kami didukung PDIP!"
=> Jokowi BUKAN penerus trah Soekarno di PDIP. Mayoritas massa PDIP adalah pecinta Bung Karno, mereka lebih mendukung Mega/Puan yang maju dr PDIP, jd mereka tidak sepenuh hati mau memberikan suaranya buat Jokowi. Tapi lebih memilih Bung Bowo yang sikap dan perilakunya berani dan tegas seperti Bung Karno. Tidak planga-plongo!

2. "Kami didukung PKB!"
=> INDUK dari partai ini saja yaitu Nahdlatul Ulama Ketua Umumnya yaitu KH.Said Agil Siradj JELAS-JELAS mendukung Prabowo:
"Saya mendukung Prabowo Subianto sebagai capres yang akan bertarung nanti. Prabowo adalah sosok pemimpin tegas yang memikirkan rakyat kecil, antara lain petani, buruh, nelayan, dan sebagainya. Jangan sampai bangsa Indonesia dikangkangi oleh para investor. Karena itu, Indonesia butuh pemimpin yang berani sehingga dapat berdaulat secara ekonomi,"
Jadi jelas mayoritas warga nahdliyyin akan memberikan suaranya buat Bung Bowo dan Bung Hatta. Dan tokoh-tokoh yang membawa PKB mendulang suara sampai ± 9 % dalam pileg kemarin yaitu Rhoma Irama dan Mahfudz MD kini merapat ke Gerindra semua!

3. "Kami didukung Nasdem!"
=> Pengurus teras Nasdem Rachmawati Soekarnoputri yang juga kakak kandung dari majikan Jokowi (bu Mega) mendukung penuh pencapresan Prabowo Subianto! Suara Nasdem kembali terbagi.

4. "Kami didukung Hanura!"
=> Hary Tanoe mendukung penuh Prabowo! Mulai hari ini tidak ada dukungan media MNC Group buat Kowi-Kalah, tetapi untuk Prabowo-Hatta!

5. "Kami didukung Golkar kan cawapres kami kader Golkar!"
=> Kalo cuma kader mah di Golkar ada JUTAAN kader! Sikap resmi DPP Partai Golkar dibawah pimpinan sang Ketua Umum ARB yang juga dijalankan oleh seluruh DPD, DPC sampai rantung2 terbawah partai Golkar adalah berkoalisi dan mendukung penuh pencapresan Prabowo Subianto!
Kalo dikatakan suara Golkar ada yg membelot ke duet Kowi-Kalah itu paling sekitar 5-10 orang keluarga JK saja di Sulsel sana, jd tidak ada artinya. Blunder BESAR pemilihan JK sbg cawapres Kowi ini, krn tidak membawa suara dari partai Golkar alias cuma GERBONG KOSONG!


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Designed By