JAKARTA
(Arrahmah.com) – Kartika Djoemadi, Koordinator
Jokowi-Ahok Social Media Valunteers (JASMEV) dinilai sudah melecehkan Umat
Islam. Menurut Tokoh Muda Muhammadiyah Mustofa Nahrawardaya, Kartika sudah
melakukan penipuan yang sudah termasuk penistaan agama.
Menurut
Mustofa, Kartika menipu karena berpura-pura menjadi Muslimah. Ia mengungkapkan,
Dee Dee panggilan Kartika memang dekat dengan kalangan Muhammadiyah, bahkan
sering datang ke Muhammadiyah.
“Walau
sering ke Muhammadiyah, Dee tidak pernah mengaku sebagai Katolik. Yang kami
tahu Dee seorang Muslimah. Bahkan Dee sering menceramahi saya tentang tidak
wajibnya seorang Muslimah berjilbab. Dee juga pernah bilang, memilih pemimpin
non-Muslim itu tidak apa-apa,” ungkap Mustofa seperti dilansir Itoday, Kamis
(24/1/2013) .
Mustofa
memang tersinggung, bukan hanya karena kebohongan publik yang dilakukan Kartika.
Menurutnya Kartika sendiri sangat lancang karena menyuruh Ketua PP Muhammadiyah
untuk memecatnya. Sikap Kartika itu merupakan reaksi atas sikap Mustofa yang
terus mengkritisi kebijakan Jokowi di Jakarta.
“Kartika
mention ke Ketum Muhammadiyah, minta agar saya dipecat. Ini apa-apaan!
Berpura-pura
membuat album ramadhan untuk murtadkan umat Islam secara halus
Dia
Katolik, kok sampai ngurusi Muhammadiyah, bahkan mention ke Pak Din (Din Syamsuddin).
Yang tahu peta Muhammadiyah itu kami, bukan seorang Katolik,” tegas Mustofa.
Terkait
aksi Kartika Djoemadi di Muhammadiyah, Mustofa menegaskan bahwa Kartika telah
melakukan penghinaan terhadap Muhammadiyah dan umat Islam.
“Dee
sudah masuk ke jantung Muhammadiyah, ikut rapat, itu sudah tidak etis. Sampai
Dee membuat album Ramadhan, padahal Dee mengaku Katolik. Dee bilang itu
toleransi. Padahal itu penghinaan,” tegas Mustofa.
Lebih
jauh Mustofa mengingatkan, jika memang Kartika Djoemadi beragama Katolik,
silakan beribadah Katolik, termasuk menggunakan indentitas keagamaannya. Tetapi
jangan menggunakan identitas Islam meskipun tidak dilarang Undang-Undang.
“Saya
telah meminta Dee Dee minta maaf, tetapi dia tidak mau. Kasusnya sudah banyak
termasuk penipuan gelar ‘PhD’. Dia sempat ribut dengan Marissa Haque. Itu
seharusnya bisa menjadi pelajaran buat Dee Dee. Tetapi, saat ini Dee Dee telah
menipu umat Islam di Indonesia,” pungkas Mustofa.
(undergroundtauhid.com/arrahmah.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar