Jakarta, Beritaempat.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo atau Jokowi sudah resmi
dicapreskan oleh Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri. Artinya, dia sangat
mungkin akan meninggalkan jabatannya sebagai gubernur DKI Jakarta, jika
terpilih. Jokowi merasa sangat yakin akan mendapatkan mimpinya sebagai Presiden
RI, karena begitu banyaknya pendukung yang terbaca di media massa-media massa.
Benarkan Gubernur DKI Jakarta itu akan terpilih menjadi Presiden RI,
menggantikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk periode 2014 – 2019.
Lalu Bagaimana dengan janji-janjinya saat dilantik menjadi gubernur untuk
menuntaskan persoalan Kota Jakarta? Untuk riilnya, Redaktur Beritaempat.com,
Dadang Sugandi mewawancarai Laode Ahmadi, tokoh aktivis mahasiswa yang
terdahulu memobilasi para mahaiswa dan masyarakat untuk memilih Jokowi sebagai
Gubernur DKI Jakarta. dan Berakhir pada kemenangan mutlak.
Semoga Anda dalam keadaan sehat dan
baik?
Terima kasih. Saya dan teman aktivis
yang terdahulu pro Jokowi masih dalam keadaan sehat dan baik semua.
Mungkin Anda bisa jelaskan siapa
sebenarnya sosok jokowi?
Untuk sekarang ini saya mengenal
jokowi sebagai seorang politisi yang pandai bersilat lidah dan penuh dengan
kebohongan. Jokowi sebelumnya adalah seorang pengusaha, mengawali karier
politiknya dengan menjadi walikota Solo tahun 2005 dan untuk periode kedua
terpilih sebagai walikota solo kemudian meninggalkan solo tampa merasa
mempunyai beban moral serta menghianti amanah masyarakat solo. Pada tahun 2012
Jokowi mencalonkan diri sebagai gubernur DKI Jakarta melalui Partai Demokrasi
Indonesia Perjuangan (PDI-P), dan alhasil belaiu terpilih sebagai gubernur DKI
Jakarta karena masyarakat multikultur di DKI Jakarta beranggapan Jokowi sebagai
sosok yang mampu memimpin DKI Jakarta. Ternyata pandangan tersebut salah besar,
dan Jokowi akan meninggalkan sejuta persoalan yang ada di DKI Jakarta.
Anda menyesal mendukung Jokowi?
Menyesal karena beliau ingkar janji
untuk menuntaskan persoalan Jakarta
Menurut Anda, Dicapreskannya jokowi bagaimana?
Jokowi untuk saat ini belum pantas
dan tidak layak di capreskan oleh Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri. Apa
yang akan bisa dilakukan oleh Jokowi nantinya? Jokowi tidak ada bedanya seperti
boneka politik yang menjadi permainan Ibu Megawati Soekarno Putri. Jokowi masih
punya tanggung jawab besar di wilayah DKI Jakarta, sejuta persoalan belum
terselesaikan oleh Jokowi. Persoalan Jakarta bukan hanya banjir dan kemacetan.
Banyak persoalan ekonomi, persoalan birokrasi, kasus korupsi, dan masalah
sosial. Dari satu hal persoalan saja, Jokowi malah tidak mampu meyelesaikan
persoalan birokrasi. birokrasi yang cenderung penuh dengan KKN, salah satu
contohnya Kepala Suku Dinas Perizinan Bangunan Kota Administrasi Jakarta Barat
Ir. Andor Relawan Siregar, M.Si yang menerbitkan IMB di atas Tanah Sengketa
antara masyarakat dan perusahan pengembang properti
Lalu, bagaimana seharusnya sikap
jokowi saat mau dicapreskan oleh Megawati?
Saya kira Jokowi harus punya sikap
dan nyali yang besar untuk menolak mandat Ketua Umum PDI-P Megawati
Soekarnoputri. Karena Jokowi masih punya tanggung jawab dan sejuta persoalan
yang ada di DKI Jakarta.
Kenapa Anda terdahulu mau bantu
habis-habisan Jokowi menjadi gubernur?
Pada tahun 2012, kami melihat
Jakarta tidak mempunyai figur yang cocok untuk memimpin Jakarta. Komunikasi
yang terbangun antara aktivis mahasiswa ( PERMATA DKI : Persatuan Mahasiswa
Jakarta) ketika Jokowi meminta dukungan dan teman-teman aktifis PERMATA DKI
Mendeklarasikan Jokowi sebagai Gubernur DKI Jakarta
Lalu saat ini Jokowi akan jadi
presiden, apa Anda dan teman-teman juga mau ikut mendukung?
Saya dari awal menyatakan akan
menolak Jokowi sebagai calon presiden. Saya lebih mendorong dan mendukung
Jokowi menuntaskan massa jabatanya di DKI Jakarta. Jokowi harus menyelesaikan
sejuta persoalan yang ada di DKI Jakarta serta mampu membenahi Jakarta dengan
baik.
Jadi penolakan Anda untuk Jokowi
Jadi presiden itu final?
Tidak final lagi, tapi harga mati
Tanggapan Anda terhadap orang-orang
yang saat ini mendukung Jokowi sebagai capres bagaimana?
Semua orang punya hak untuk bersuara
dan berpendapat, akan tetapi untuk persoalan mendukung Jokowi sebagai calon
presiden saya kira terlalu naïf. Malah kita harus beri penyadaran agar mereka
insyaf, kalau Jokowi masih punya tanggung jawab yang besar di DKI Jakarta.
Langkah lanjut yang akan Anda
bersama teman-teman lakukan terhadap Jokowi?
Apabila jokowi bersikeras untuk
memaksakan diri menjadi calon presiden, saya dan teman-teman aktivis PERMATA
DKI tentunya akan melakukan gerakan cabut mandat rakyat untuk Jokowi dan kami
akan kampanyekan di seluruh pelosok tanah air kalau Jokowi tidak layak menjadi
calon presiden
Anda yakin Jokowi akan kepilih
menjadi presiden?
Saya sangat tidak yakin apabila
jokowi mencalonkan diri sebagai presiden
Alasannya?
Pencapresan Jokowi oleh PDI-P
sungguh melukai perasaan masyarakat DKI Jakarta, khususnya para eks relawan
yang dahulu telah memperjuangkannya menuju kursi Gubernur DKI Jakarta.
Realitasnya masyarakat DKI Jakarta dan para eks relawan yang dahulu memilih dan
memperjuangkan Jokowi sebagai Gubernur DKI Jakarta bukanlah sebuah entitas yang
homogen melainkan sebuah entitas yang sangat heterogen (berasal dari berbagai
latar belakang sosial, politik, budaya bahkan agama yang beragam).
Maksud Anda?
Heterogenitas masyarakat DKI Jakarta
pemilih Jokowi inilah yang telah diabaikan oleh PDI-P dan Jokowi demi
kepentingan politik partai dan golongannya. Jadi kebersediaan Jokowi diusung
sebagai Capres PDIP adalah sebuah pengingkaran dan pengkhianatan atas sumpah
jabatan serta komitmennya terhadap Tuhan dan rakyat DKI Jakarta. Faktanya
memang Jokowi lebih mementingkan “Mandat Mamak” (Megawati) dibanding “Mandat
Rakyat” (DKI Jakarta) yang masih menghendakinya menjabat sebagai Gubernur DKI
Jakarta hingga akhir masa jabatannya, tahun 2017 mendatang.
Bisa diartikan Jokowi itu pandai
bermain “sandiwara”?
Tidak seperti itu. Pastinya,
skenario PDI-P mencapreskan Jokowi yang sedang menjabat Gubernur DKI Jakarta
sama dengan “membajak dan memperalat demokrasi” itu sendiri. Jokowi pun sering
menyampaikan disejumlah media bahwasanya dia berkomitmen memimpin DKI Jakarta
selama lima tahun mendatang. Namun janji tinggal janji dan komitmen telah
dikhianati. Berdasar hal itu maka kami para eks relawan atas nama masyarakat
DKI Jakarta yang telah dikhianati oleh Jokowi akan menolak jokowi sebagai calon
presiden
Sumur : beritaempat.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar